This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Rabu, 13 Mei 2015

Laporan Pertandingan: Real Madrid 1-1 Juventus

 Laporan Pertandingan: Real Madrid 1-1 Juventus

Real Madrid harus mengubur ambisi mereka untuk lolos ke partai final Liga Champions musim ini usai ditahan imbang 1-1 oleh Juventus dalam leg kedua semi-final, Kamis (14/5) dini hari WIB. Hasil ini sudah cukup bagi Bianconeri untuk melenggang ke final berkat keunggulan agregat 3-2 atas Los Blancos .

Babak Pertama:
Real Madrid yang tertinggal dalam segi agregat langsung melepaskan gebrakan sejak awal pertandingan. Lima menit laga berjalan, Karim Benzema memiliki kans untuk membuka keunggulan timnya namun sepakannya dari jarak dekat melambung tinggi.
Eksekusi Cristiano Ronaldo juga sempat mengancam gawang Juventus meski bisa ditepis Gianluigi Buffon. Juventus yang lebih banyak tertekan berusaha untuk tetap tenang dan lebih banyak menahan bola di wilayah tengah permainan dan tak mengikuti tempo lawan.
Madrid akhirnya mendapat gol yang mereka cari di menit ke-23 setelah eksekusi penalti Ronaldo membobol gawang Buffon. Penalti didapat sesaat sebelumnya ketika Giorgio Chiellini dianggap wasit melakukan pelanggaran kepada James Rodriguez.
Selepas unggul, Los Blancos sama sekali tak mengurangi daya gempur mereka dan bahkan beberapa kali mendapat kans untuk menambah skor. Sementara Juventus yang tertinggal mulai bermain terbuka dan menyerang lewat aksi duet Carlos Tevez dan Alvaro Morata.
Empat menit jelang jeda Ronaldo menerima umpan manis dari Dani Carvajal, sayang sepakan kaki kirinya mendarat di sisi kanan gawang lawan, demikian pula dengan peluang Benzema sesaat kemudian. Hingga turun minum, Madrid mempertahankan keunggulan.

Babak Kedua:
Juventus berusaha mengawali paruh kedua permainan ini dengan mengimbangi agresivitas Madrid. Enam menit selepas jeda laga, Claudio Marchiso menghadirkan ancaman, akan tetapi tembakan keras yang dilancarkannya dari luar kotak penalti masih melenceng tipis.
Peluang lain Bianconeri datang melalui pergerakan Vidal yang hendak membongkar pertahanan Madrid meski akhirnya kandas. Tekanan beruntun Juventus akhirnya membuahkan hasil, Morata tak melewatkan kesempatan untuk menjebol gawang mantan timnya berkat sepakan keras di menit ke-57.
Usai menyamakan kedudukan, pasukan Max Allegri kembali mengendurkan tekanan dan fokus memperkuat pertahanan. Hal ini membuat Madrid memiliki banyak ruang di lini tengah untuk semakin mengembangkan skema permainan dan menekan pertahanan tim tamu.
Menit ke-70, Casillas melakukan penyelamatan gemilang dengan mampu menggagalkan Juventus mencetak gol kedua mereka lewat aksi Marchisio. Sesudah momen itu, Madrid punya dua kans matang, namun keduanya tak mampu dimaksimalkan Gareth Bale.
Dalam sisa waktu babak kedua Juventus memperkuat pertahanan mereka dengan memasukkan Andrea Barzagli. Melalui serangan balik Juventus mengancam, beruntung Casillas sigap di bawah mistar, tambahan waktu empat menit pun gagal dimaksimalkan Madrid.

Hasil Real Madrid vs Juventus : Skor 1-1 (Agregat 2-3)


Hasil Real Madrid vs Juventus : Skor 1-1 (Agregat 2-3)
Real Madrid menjadi tuan rumah dalam pertandingan leg kedua semifinal Liga Champions melawan Juventus. Pertandingan ini digelar di Santiago Bernabeu pada Kamis (14/05). Pada pertandingan leg pertama di Juventus Stadium, Juve berhasil menang dengan skor 2-1.

Madrid tampil agresif sejak awal untuk mengejar ketertinggalan mereka. Setelah sempat unggul lebih dulu lewat penalti Cristiano Ronaldo, Madrid harus rela tersingkir akibat gol mantan pemain akademi mereka; Alvaro Morata.

Madrid tak mau membuang waktu dan segera menyerang. Pada lima menit pertama saja, Madrid sudah menguji ketangguhan pertahanan Juve dua kali melalui Gareth Bale dan Karim Benzema.

Juventus juga tak mau bertahan saja. Mereka berusaha membendung gempuran Madrid sejak di lini tengah dan kemudian menyusun serangan untuk mencoba mencuri gol pada awal pertandingan.

Serangan demi serangan Madrid membuahkan hasil pada menit ke-23. James Rodriguez dijatuhkan di kotak penalti oleh Giorgio Chiellini dan wasit Jonas Eriksson menunjuk titik putih. Cristiano Ronaldo yang menjadi eksekutor bisa menjalankan tugasnya dengan baik.

Madrid unggul satu gol dalam pertandingan ini. Skor agregat sama kuat 2-2 namun Madrid akan lolos jika kedudukan bertahan karena unggul dalam hal goal away.

Madrid sama sekali tak mengendurkan serangan mereka. Madrid terus menunjukkan pressing ketat di lini tengah untuk mencekik daya kreativitas Juve. Meski adu serangan terus terjadi sepanjang babak pertama, skor 1-0 untuk Madrid.

Memasuki babak kedua, Madrid masih terus mencoba untuk menyerang Juventus. Buffon bahkan sempat memarahi rekan-rekannya yang terlalu santai dalam menghadapi serangan Madrid.

Namun 12 menit babak kedua berjalan, Juventus mampu menyamakan kedudukan. Ironisnya, pencetak gol kali ini tak lain adalah mantan pemain Madrid sendiri; Alvaro Morata.

Bola tendangan bebas yang mengarah ke kotak penalti Madrid berhasil dibuang. Namun Juve segera melambungkan lagi bola itu ke depan gawang. Paul Pogba menanduk bola ke tengah dan Morata berhasil mendapatkannya dan melepas tendangan yang gagal dihalau Iker Casillas. Pertandingan imbang 1-1, tapi Juve unggul agregat 3-2.

Madrid semakin bernafsu menyerang setelah kebobolan. Namun serangan demi serangan Madrid tak mampu menembus rapatnya pertahanan Bianconeri medki berkali-kali mencatatkan tembakan.

Juventus yang justru mampu menciptakan serangan yang lebih berbahaya. Claudio Marchisio dan Pogba sempat melepas tembakan keras namun Casillas masih sigap dalam menjaga gawangnya.

Madrid terus menekan, Gareth Bale juga nyaris mencetak gol lewat tandukan dari jarak dekat. Namun heading Bale menyambut umpan silang dari Ronaldo masih melayang tipis di atas gawang Buffon

Kombinasi rapatnya pertahanan Juve dan lemahnya penyelesaian akhir Madrid membuat pertandingan diakhiri dengan skor 1-1. Dengan hasil ini, Juventus lolos ke final dengan skor agregat 3-2.

Statistik Real Madrid vs Juventus
Penguasaan bola: 54% - 46%
Shot (on goal): 23 (5) - 7 (4)
Corner: 8 - 6
Pelanggaran: 11 - 7
Kartu kuning: 2 - 2
Kartu merah: 0 - 0

Susunan pemain Real Madrid: Casillas; Carvajal, Ramos, Varane, Marcelo; Rodriguez, Kroos, Isco; Bale, Ronaldo, Benzema (Hernandez, 67').

Susunan pemain Juventus: Buffon; Lichtsteiner, Bonucci, Chiellini, Evra; Marchisio, Pirlo (Barzagli, 79'), Pogba (Pereyra, 89'); Vidal; Tevez, Morata (Llorente, 84').

Laporan Pertandingan: Persib Bandung 3-3 Ayeyawady United

 Laporan Pertandingan: Persib Bandung 3-3 Ayeyawady United

Persib Bandung gagal memenuhi target untuk mengalahkan Ayeyawady United. Itu setelah, kedua tim bermain imbang 3-3, pada laga pemungkas grup H Piala AFC 2015 di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Rabu (13/5) petang.
Kendati demikian, Persib tetap keluar sebagai juara grup H dengan 12 poin dari enam laga yang telah dijalani. Sedangkan Ayeyawady menduduki posisi runner-up dengan nilai sepuluh.

Babak pertama
Persib yang mengincar kemenangan pada laga ini langsung mengambil inisiatif serangan lebih dulu. Namun upaya mereka masih bisa diredam oleh tim tamu.
Bahkan, Ayeyawady beberapa kali mampu merepotkan lini pertahanan Persib lewat skema serangan balik mereka. Salah satunya, pada menit ke-16 melalui sundulan Naumov Riste. Tapi bola hasil sundulannya masih melambung di atas gawang Persib.
Dua menit berselang, giliran Persib yang memberikan ancaman ke gawang Ayeyawady, melalui tendangan keras Tantan dari luar kotak penalti. Namun masih bisa diantisipasi kiper Ayeyawady, Vanlal Hruai.
Begitu pula tendangan Makan Konate yang menyambut umpan Tantan, masih bisa diblok para penggawa klub asal Myanmar itu.
Hingga akhirnya, Supardi Nasir Bujang berhasil memecah kebuntuan tim tuan rumah pada menit ke-28. Supardi yang menerima umpan terobosan dari Muhammad Ridwan, melepaskan tembakan keras tanpa bisa diantisipasi Vanlal. Skor 1-0.
Unggul satu gol, Persib semakin mendominasi jalannya pertandingan. Tapi, kelengahan dialami lini pertahanan Persib pada menit ke-43.
Menyusul, pada menit tersebut Ayeyawady mampu mencuri gol lewat tendangan Riste yang tidak bisa diantisipasi I Made Wirawan. Skor 1-1 bertahan hingga babak pertama usai.

Babak kedua
Memasuki babak kedua, Persib kembali langsung mengambil inisiatif serangan. Bahkan upaya mereka membuahkan gol pada menit ke-51.
Adalah Ridwan yang berhasil membuat Persib kembali unggul menjadi 2-1, setelah memanfaatkan umpan terobosan dari Firman Utina.
Unggul satu gol, tim Maung Bandung tak mengendurkan serangan. Namun, para pemain Ayeyawady juga tak tinggal diam. Skuat asuhan Marjan Sekulovski itu beberapa kali mampu memberikan tekanan ke lini belakang Persib. Beruntung masih bisa diredam dengan baik oleh Vladimir Vujovic dan kawan-kawan.
Ayeyawady berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-72 melalui sepakan penalti Riste. Hadiah penalti sendiri diberikan wasit kepada Ayeyawady setelah Abdul Rahman melanggar Edison Fonseca di kotak terlarang. Skor 2-2.
Sontak, gol tersebut membuat para pemain Persib kembali meningkatkan intensitas serangan mereka. Ancaman diberikan lewat sundulan Tantan yang menyambut umpan Konate. Tapi, lagi-lagi masih belum tepat sasaran.
Begitu pula, tendangan Konate yang masih melambung di atas gawang Ayeyawady. Pun demikian tendangan bebas Firman masih belum bisa berbuah gol.
Perjuangan Persib akhirnya kembali membuahkan hasil pada menit ke-90, setelah Konate mencetak gol melalui tendangan penalti. Penalti kali ini diberikan wasit kepada Persib setelah San Myo Oo melanggar keras Firman di kotak penalti. Skor pun berubah 3-2.
Di sisa waktu yang ada, Ayeyawady mampu kembali menyamakan kedudukan menjadi 3-3 pada menit ke-90+2 lewat sepakan Nay Lin Aung di dalam kotak penalti. Skor tersebut bertahan hingga laga usai.

Susunan pemain kedua tim:

Persib Bandung: 78 I Made Wirawan; 3 Vladimir Vujovic, 4 Dias Angga, 22 Supardi, 28 Abdul Rahman; 11 Dedi Kusnandar, 15 Firmaan Utina, 10 Makan Konate; 7 Atep, 23 M. Ridwan, 82 Tantan
Cadangan: 12 Shahar Ginanjar, 6 Tony Sucipto, 8 Taufiq, 13 M. Agung Pribadi, 17 Rudiyana, 18 Jajang Sukmara, 24 Hariono
Pelatih: Emral Abus

Ayeyawady United: 1 Vanlal Hruai; 2 San Myo Oo, 3 Moe Win, 4 Naing Lin Oo, 12 Thet Lwin Win, 28 Anderson West; 8 Pyae Phyo Oo, 21 Aung Kyaw Myo, 26 Sim Woon Sub; 11 Edison Fonseca, 29 Naumov Riste
Cadangan: 25 Chit Nyein Kyaw 6 Nay Lin Aung, 7 Min Min Thu, 9 Soe Kyaw Kyaw, 23 Aye Ko Ko Maung, 27 Zin Myo Aung, 30 Yan Paing Soe
Pelatih: Marjan Sekulovski 

HASIL AFC CUP: Imbang 3-3 Persib Juara Grup, 16 Besar Vs Kitchee Di Bandung 27 Mei


http://img.bisnis.com/posts/2015/05/13/433066/tantan-persib-co-id2.jpg
Bisnis.com, JAKARTA - Persib Bandung menjadi juara Grup H Piala AFC (Asian Football Confederation) setelah berbagi skor imbang dengan klub Myanmar Ayeyawady United dalam matchday terakhir yang berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, pada Rabu (13/5/2015).
Dengan hasil ini, Persib memuncaki klasemen dengan koleksi nilai 12, sedangkan Ayeyawady menjadi runner up dengan nilai 10. Kedua tim lolos ke babak 16 besar.
Di babak 16 besar pada 27 Mei 2015 Persib akan menjamu runner up Grup F Kitchee dari Hong Kong, sedangkan Ayeyawady harus bertandang ke markas klub Malaysia Johor Darul Ta'zim pada hari yang sama.
Dalam pertandingan yang dipimpin wasit Wang Di dari China dan disiarkan secara langsung oleh RCTI, Persib sebenarnya lebih menguasai jalannya pertandingan. Namun rangkaian tekanan anak-anak Maung Bandung lebih sering terbentur ketatnya pertahanan tim tamu.
Persib baru bisa membuka skor pada menit ke-28 melalui bek Supardi Nasir yang melakukan overlapping hingga masuk kotak penalti lawan saat menerima umpan dari Muhammad Ridwan. Tendangan keras Supardi sempat diantisipasi kiper Vanlal Hruala, namun tetap menerobos masuk ke jaring gawang, 1-0.
Ayeyawady tetap lebih memilih memperkuat barisan pertahanan dan hanya sesekali mengandalkan serangan balik melalui mantan pemain Pelita Jaya asal Kolombia Edison Fonseca dan mantan striker Timnas Macedonia Riste Naumov.
Pada menit ke-43 pemain Persib asal Mali Makan Konate mendapatkan kesempatan bagus untuk mencetak gol, namun tendangan kerasnya dari luar kotak penalti masih sangat tipis melintas di atas mistar gawang Ayeyawady.
Yang terjadi semenit kemudian malahan Ayeyawady mencetak gol penyeimbang menjadi 1-1 melalui Naumov. Dia mampu melakukan penempatan bola di sudut kiri atas gawang I Made Wirawan, meskipun dalam pengawalan Vladimir Vujovic dan Dedi Kusnandar. Skor 1-1 bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, Persib langsung menggebrak pertahanan lawan. Hasilnya umpan terobosan Forman Utina dapat diselesaikan oleh M. Ridwan yang datang dari belakang untuk menjebol gawang Vanlal Hruala kedua kalinya pada menit ke-51.
Hanya 2 menit kemudian seharusnya Persib mendapatkan penalti setelah Ridwan sangat jelas dilanggar kapten Ayeyawady Min Min Thu. Namun wasit membuat keputusan kontroversial. Bukan hanya tidak memberi penalti, dia malahan memberi kartu kuning kepada Ridwan yang dianggapnya diving.
Ayeyawady kemudian justru memperoleh hadiah penalti ketika Vujovic menjatuhkan Fonseca di kotak penalti pada menit ke-72. Eksekusi penalti dengan dingin diambil Naumov untuk menjebol gawang Made Wirawan yang bergerak ke arah kanan, sementara bola dibidik keras sedikit ke arah kiri. Skor 2-2.
Setelah skor 2-2, Persib meningkatkan intensitas tekanan. Pada menit ke-90 Persib akhirnya mendapat penalti setelah Firman Utina dijatuhkan bek San Myo Oo. Konate dengan dingin melepas tendangan keras ke pojok kiri atas gawang tanpa Vanlal sempat mengantisipasi sama sekali, 3-2.
Namun Ayeyawady menolak menyerah. Hanya 2 menit kemudian, pada injury time, skuat asuhan pelatih asal Macedonia Marjan Sekulovski mampu memaksakan skor imbang 3-3 setelah Nay Lin Aung melepas tendangan keras menyelesaikan kemelut di kotak penalti yang terjadi berawal dari tendangan bebas.
Meskipun hasil 3-3 ini hanya menempatkan Ayeyawady di posisi kedua, segenap skuat tim Myanmar itu tampak sangat bersuka cita selepas pertandingan. Bagaimana pun, dua kali mereka berhasil menahan Persib yang merupakan juara grup. Pada pertemuan pertama di Myanmar pada 11 Maret, skor 1-1.

Hasil Skor Persib Bandung vs Ayeyawady 3-3 babak Kedua – AFC CUP 2015 Rabu 13 Mei 2015 : Pangeran Biru Juara Grup H

 Hasil Skor Persib Bandung vs Ayeyawady 3-3 babak Kedua – AFC CUP 2015 Rabu 13 Mei 2015 : Pangeran Biru Juara Grup H

Indobolanews.com – Update hasil Persib vs Ayeyawady skor akhir 3-3 imbang sama kuat. Hasil ini meskipuin mengecewakan namun cukup membuat Persib untuk menjadi juara Grup H. Bermain di kandang sendiri Persib sepenuhnya menguasai pertandingan di laga ini, meskipun tim tamu sempat menekan di awal-awal babak pertama.
Tekanan Persib berbuah gol saat laga berjalan 29 menit melalui sepakan keras Supardi. Sayang sekali tim tamu mampu menyamakan skor melalui Riste memanfaatkan lengahnya pertahanan Persib di menit akhir laga babak pertama. Babak pertama berakhir dengan skor imbang 1-1.

Babak kedua Persib masih terus menguasai laga, namun  tim tamu juga mulai keluar untuk menekan Persib. Tekanan Persib berbuah gol saat laga berjalan 52 menit kali ini melalui M Ridwan. Persib lagi-lagi harus kebobolan karena kecerobohan pemain belakangnya, Vujovic menjatuhkan Fonseca dan berbuah pinalti. Kembali Riste menaklukkan I Made, skor imbang 2-2.

Menit akhir laga babak kedua giliran Persib mendapat pinalti setelah Firman dijatuhkan di area kotak pinalti. Konate yang menjadi eksekutor membuat Persib unggul 3-2. Kemenangan yang sudah di depan mata sirna setelah serangan dari Myanmar berbuah gol melalui sepakan Nay Lin Aung. Skor akhir 3-3 cukup untuk membuat Persib lolos ke babak 16 besar sebagai juara grup H.

Hasil Persib vs Ayeyawady: Pertandingan Skor Akhir 3-3 Bandung Juara Grup

 Hasil Persib vs Ayeyawady
Szaktudas.com – Hasil Persib Bandung vs Ayeyawady United berkahir dibabak pertama dengan skor 1-1 untuk kedua tim. Persib yang perlu mendapatkan kemenangan untuk bisa menjadi tuan rumah du laga babak 8 besar, padapertandingan ini segera mengambil gagasan serangan makin dahulu. Akan tetapi usaha mereka masih tetap dapat diredam oleh tim tamu pada awal menit-menit babak pertama.Bahkan juga, Ayeyawady sekian kali dapat merepotkan lini belakang Persib melalui skema serangan balik mereka. Satu diantaranya, pada menit ke-15 lewat tandukan Naumov Riste.
Namun bola hasil tandukannya masih tetap jauhdiatas gawang I Made Wirawan.
Menit ke-18, giliran Persib Bandungyang memberi ancaman ke gawang Ayeyawady, lewat sepakan keras Tantan dari luar kotak penalti. Akan tetapi masih tetap dapat diantisipasi penjaga gawang Ayeyawady, Vanlal Hruai.Begitupun sepakan Makan Konate yang menyongsong umpan Tantan, masih tetap dapat antisipasibeberapa kali oleh kiper Ayeyawady United.

Sampai pada akhirnya, Supardi Nasirsukses menciptakan gol pertama pada menit ke-38. Supardi yang terima umpan matang dari M.Ridwan, melepas sepakan keras tanpa ada dapat diantisipasi Vanlal. Score 1-0 untuk keunggulan Persib Bandung dibabak pertama.

Unggul satu gol, Persib makin menguasai jalannya kompetisi. Namun, kelengahan dihadapi lini belakang Persib pada menit ke-43. Memberikan keleluasaan untuk para pemain lini depan Ayeyawady. Pada menit itu Ayeyawady dapat mengambil gol melalui sepakan Riste yang tidak dapat diantisipasi I Made Wirawan. Score 1-1 bertahan sampai babak pertama selesai.

Dibabak kedua Persib Bandung makin mengandalkan serangan-serangan lewat lini sayap yang mereka punya, serta memanfaatkan lini tengah yang dikomandani oleh Firman Utina dan Makan Konate. Alhasil dimenit ke-52 Persib Bandung dapat membobol gawang Ayeyawady untuk yang kedua kalinya setelah penetrasi Firman Utina yang memberikan terobosan baik pada M. Ridwan yang dapat mengelabui kiper Ayeyawady. Dengan mudah M. Ridwan menjebloskan bola kegawangnya yang membuat Persib unggul 2-1 pada pertandingan kali ini.

Kedua tim semakin gencar melakukan serangan, Naumov dimenit 74 menciptakan gol keduanya setelah mengeksekusi tendangan pinalty. Skor 2-2 untuk sementara diantara kedua tim, kemudian di menit ke 89 hal yang sama di lakukan Naumov yang menciptakan gol lewat titik putih, merubah skor 3-2 untuk kemenangan Persib Bandung. Kemenangan yang sudah didepan mata buyar setelah menit ke-90 Nay Lin Aung menciptakan gol penyeimbang yang membuat kedua tim harus berbagi poin. Persib Bandung tetap menjadi tuan rumah pada laga 8 besar setelah mengumpulkan poin 12 yang hanya selisih 1 poin dengan Ayeyawady United

Susunan Pemain Persib vs Ayeyawady
Persib Bandung : 78 I Made Wirawan ; 3 Vladimir Vujovic, 4 Dias Angga, 22 Supardi, 28 Abdul Rahman ; 11 Dedi Kusnandar, 15 Firmaan Utina, 10 Makan Konate ; 7 Atep, 23 M. Ridwan, 82 Tantan  Pelatih : Emral Abus
Ayeyawady United : 1 Vanlal Hruai ; 2 San Myo Oo, 3 Moe Win, 4 Naing Lin Oo, 12 Thet Lwin Win, 28 Anderson West ; 8 Pyae Phyo Oo, 21 Aung Kyaw Myo, 26 Sim Woon Sub ; 11 Edison Fonseca, 29 Naumov Riste  Pelatih : Marjan Sekulovski

Berita Liga Champions: Josep Guardiola Akui Serangan Balik Barcelona Terbaik

http://gilabola.com/wp-content/uploads/2015/05/Josep-Guardiola21.jpg

Berita Liga Champions: Josep Guardiola dengan rendah hati mengakui bahwa Barcelona merupakan tim dengan serangan balik terbaik. Serangan Barca menjadi yang terbaik bukan hanya di satu negara, namun di seluruh dunia.

Ia sampaikan pujian setinggi langit itu jelang pertandingan semifinal leg kedua Liga Champions yang akan digelar di markas Bayern Munchen dini hari nanti. Josep Guardiola memang sudah siap menerima apapun kenyataan yang akan ia hadapi.

Josep Guardiola sebelumnya harus melihat Bayern Munchen kalah 0-3 dari Barca di leg pertama yang digelar di Camp Nou kemarin. Ia lantas tak sungkan mengakui bahwa tim asuhan Luis Enrique tersebut telah tumbuh menjadi klub dengan kekuatan serang yang luar biasa.

“Kami bahagia bisa bermain di semifinal. Kami memiliki kondisi yang kurang menguntungkan karena harus melawan salah satu tim terbaik di Eropa. Namun kami akan mencoba untuk melakukannya. Saya ingin mencetak gol setiap kami berada di kotak penalti. Namun dalam situasi tersebut, penyerang Barca amat bagus,” jelas Guardiola sambil menatap serus.
“Barca telah menjadi tim dengan serangan balik terbaik di dunia,” pungkasnya.